Setahun lalu, 7 Februari 2010, tepatnya semester akhir kelas 3-ku di SMA Negeri 12 Makassar kami diberi tugas akhir mata pelajaran Kesenian oleh Pak Hatta. Tiap siswa boleh membuat karya seni sesuai keinginan hatinya yang pastinya bernilai ekologi dan ekonomi…alias ramah lingkungan, tapi bernilai jual tinggi. Dengan syarat gak boleh menggunakan bahan dari kertas dan stick es krim.
Tema itu udah diberi sejak semester awal sebagai bayangan. Dan butuh tiga hari sebelum pengumpulan tugas aku baru dapat inspirasi mau bikin apa. Kebayang betapa kalang kabutnya aku ngerjain tugas akhir ini. Salah-salah nilai praktek mata pelajaran Kesenianku malah anjlok. No way!!
Sebelumnya aku udah kepikiran mau bikin sendal jepit dari karet ban, tirai bambu, tirai plastik snack, tapi itu udah pernah kubuat saat sayembara Toyota Eco Youth 2009 lalu.. kutengok tas ole-ole Yogyakarta pemberian tetanggaku. Hm.. kelihatannya bagus juga, tuh buat dibikin benda serupa. Tas ole-ole dari bahan batok kelapa. Selain cantik, nilai jual tinggi, bagus juga buat kupake jalan-jalan. Hehe..
Dari pada kubahas terlalu panjang. Gimana kalau aku bahas cara membuatnya? Mudah, kok… bisa teman-teman coba juga di rumah.
Aku (mantel orange) dan Bapak (mantel krem) lagi naik motor
Saatnya goes to Pasar Terong (pasar tradisional terbesar di Makassar) nyari batok kelapa yang klop buat jadi bahan. Kebetulan banget dapet batok kelapa berbentuk muka orang, nih. Lumayan, dapat 1 batok tanpa cacat cukup bayar 3000 perak.
Siapkan alat dan bahan yakni, gergaji besi, amplas kasar-halus, pensil, bor untuk melubangi, vernis, kuas, tali, dan batok kelapa.
Belah batok kelapa menjadi dua bagian
Gerus permukaan kasar batok dengan menggunakan parang (sejenis pedang adat Makassar. Hehe..)
Setelah digerus dan dipastikan gak ada sisa-sisa sabut kelapa, silahkan diamplas menggunakan amplas kasar
Nah, sekarang untuk membuat sisi kanan dan kiri tas, gambar bentuk tas yang diinginkan kemudian potong dengan menggunakan gergaji besi. (pada bagian ini pure atas bantuan Bapakku)
Setelah terbentuk bagian yang diinginkan, gunakan amplas halus untuk membuat permukaan semakin licin dan mengkilap
Nah, selanjutnya saatnya mengkilapkannya menggunakan vernis. Ada beberapa warna vernis yang bisa dipilih. Yang saya gunakan adalah vernis dengan warna coklat kehitaman untuk membuatnya terlihat lebih elegan. Ceileehhh… bisa juga pake vernis warna bening untuk mempertahankan warna alami batok kelapa, kok. Tergantung selera aja, deh.
Lalu, untuk menyatukan satu bagian ke bagian yang lain dapat dilakukan dengan melubangi pinggiran batok dengan menggunakan bor. Hati-hati jangan sampai sedikit kesalahan bor membuat batok menjadi pecah, loh. Proses pelubangan ini untuk lubang jahit restleting.
Setelah resleting dijahit, rekatkan kain di bagian dalam batok kelapa. Pastikan satu kain tersebut menghubungkan satu bagian batok dengan bagian lainnya.
Nah, sebagai finishing, pasanglah tali panjang untuk membuatnya sebagai tas.. jika tidak ingin, maka selesailah dompet cantik batok kelapa. Lumayan lebih cantik dari tas ole-ole Yogyaku, loh!
Well, berikut tadi cara pembuatan tas batok kelapa cantik yang telah kuajukan sebagai tugas akhir mata pelajaran Kesenianku. Ternyata cukup bagus juga nilai yang kuperoleh. Berbekal kelabakan diburu deadline dan ngarang asal-asalan gimana pembuatannya…..akhirnya tas itu selesai juga..
Hehe, ada beberapa cerita menarik pasca penilaian tas ini. Salah satunya, udah ada beberapa sahabatku yang nawarin buat beli tas ini. Lumayan juga kalau dijual Rp70.000,– buat satu tas. Tapi, maaf karena ini karya tas pertamaku, ya Not For Sale.…. Sampai sekarang tas ini masih ada di kamar dan terkadang aku pakai saat momen-momen yang tepat.
Gimana? Tertarik buat nyoba, gak??
yang aku bingung cara masang talinya gmna ya?
SukaSuka
itu minta bantuan orang buat dilubangi alias dibor. ujungnya saja nanti dilanjutkan tekan pake paku. takutnya batoknya pecah klo dibor habis
SukaSuka
keren nih ganthnks ya
SukaSuka
Ping-balik: Cara Membuat Tas Bahan Resleting - Pakaian Murah Ada Dimana Mana
trima kasih jadi ada inspirasi
SukaSuka
Wah,bagus bgt nih buat inspirasi Gue….Makasihh..Gan.¿
SukaSuka
“Baik sekali informasi yang disajikan dalam postingan ini, kemarin saya juga membuat artikel semacam ini”
TAS SIMPLE DAN BAGUS
SukaSuka
😀
SukaSuka
Sma gw jg dsuruh sma Guru SB, Thanks ⌣͡ÿ̲̣ÿ̲̣γ̥γ̥α̣̣α̣̣α̍α̇⌣͡ bwat tips menarik x,
SukaSuka
yup. 🙂
SukaSuka
Luar biasa…
Gue juga mau mulai usaha gue ..dengan menggunakan batok kelapa..
Karna di Aceh Tamiang belum ada yang beginian..
Moga aja sukses..amiiin
SukaSuka
Ssmoga bisa membantu yaa 🙂
SukaSuka
waoWw…keren k’…
jadi pengen nyoba dech….makasih eaa…
sukses bwt kakak…:)
SukaSuka
amin. terima kasih udah berkunjung yaa.
SukaSuka
cie cie tutorialnya masuk majalah elfata xixi
SukaSuka
eh, aku kok gak tau? maksudnya bagaimana ya?
SukaSuka
iya asma. masuk di majalah tutorialta.
SukaSuka
makasih,nih infonya,ttng membuat tas batok kelapa ini,Pr jdi selesai ddeh buat senibudaya,makasih ya kak!
SukaSuka
Klo dikembangin di Lampung bgus ap gx ya gan kira2?
mohon bantuan N’ saranya…
SukaSuka
ini bagus dikembangin di daerah yang belum banyak yang memproduksi barang yang sama. terus coba lihat pasarannya gan, apakah masyarakatnya cenderung cepat menerima hal baru atau nggak. dan kalau mau memproduksi barang jenis tas, lihat juga berapa tingkat ketertarikan masyarakat dalam membeli barang jenis ini. :DD
SukaSuka
bagus sich sya tertarik….tpi masih kuranh mendetile,gambar akhirnya gak jelas
SukaSuka
terima kasih. ntar di pos selanjutnya aku tambahin gambar detailnya ya..
SukaSuka
mkasih udh bntuin cara buatnya…
SukaSuka
senang bisa membantu 🙂
SukaSuka
Wah, yang kayak gini jarang2 di dunia blog. Berkarya lalu difoto tahap demi tahap lalu dibagi kepada pembaca. Makasih banyak ya telah berbagi hal yang asyik begini. Salam kenal dan selamat terus berkarya.
SukaSuka
makasih atas komentarnya. ^.^ semoga selama bernapas di dunia tak hentinya kita dapat menghasilkan karya. salam kenal juga..
SukaSuka
bgus bwt jadiin smber dana Inaugurasi
SukaSuka
lumayan juga tapi butuh waktu ma tenaga untuk bikin satu barang katanya.. 🙂
SukaSuka